Bos Yamaha Yakin Rossi Belum Akan Pensiun

KUALA LUMPUR, MALAYSIA - FEBRUARY 07: Valentino Rossi of Italy and Monster Energy Yamaha MotoGP Team rounds the bend during the MotoGP Pre-Season Tests at Sepang Circuit on February 07, 2020 in Kuala Lumpur, Malaysia. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)


OMNIA SLOT - Kelanjutkan karier Valentino Rossi di MotoGP masih menjadi tanda tanya. Manajer tim Yamaha Massimo 'Maio' Meregalli tidak ragu Rossi akan terus balapan.

Rossi, 41 tahun, sedang menjalani tahun terakhir kontraknya bersama Yamaha. Usai MotoGP 2020, Rossi tidak lagi membela tim pabrikan Jepang itu karena tempatnya akan digantikan oleh rider muda Fabio Quartararo.

Dilansir dari Omnia Slot, Pandemi virus corona kian membuat rumit situasi Rossi. Pada awalnya, juara dunia sembilan kali itu berniat untuk membuat keputusan terkait masa depannya di pertengahan musim ini. Namun, toh sampai Mei belum satupun seri yang bisa digelar karena kondisi yang belum ideal.

Selain opsi gantung helm, selama ini Rossi dikaitkan dengan tim satelit Yamaha, Petronas SRT. Namun, belakangan Petronas mengungkapkan bahwa mereka memprioritaskan Franco Morbidelli.

"Berdasarkan seberapa banyak saya mengenal dia dan apa yang saya pikirkan, saya sepenuhnya yakin dia akan berlanjut, tapi cuma dia yang tahu sih," ungkap Meregalli dilansir GPOne.

        Baca Juga : " Ledakan di Los Angeles, 10 Petugas Pemadam Kebakaran Terluka "

"Memang ada banyak kabar mengenai masa depannya, tapi Valentino belum memutuskan apakah dia akan berlanjut atau tidak. Sedangkan dari aspek teknik, Yamaha akan membuatkan dia motor pabrikan yang sama yang akan kami punya."

Sejak masuk dalam persaingan gelar juara pada 2016, performa Rossi tidak bisa dipungkiri semakin merosot. Setelah menang di Assen, Belanda dua tahun silam The Doctor belum pernah memenangi balapan lagi.- GLXgames

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seorang Paman Tega Perkosa ABG Dan Ancam Akan Sebarkan Video Saat Beraksi

Situs Judi Online Asli dan Terpercaya 2020 Indonesia

Tunangan Tolak Pemberian Maaf untuk Para Pembunuh Khashoggi